Pasangan Batu Penahan Tebing Roboh, Pejabat PSDA : Proyek Tidak Sesuai Gambar

    Pasangan Batu Penahan Tebing Roboh, Pejabat PSDA : Proyek Tidak Sesuai Gambar

    PESSEL - Kepala Bidang Sungai, Dinas PSDA Kabupaten Pesisir Selatan, Sumatera Barat, Novi Irawan, menyebut, pasangan batu penahan tebing di Kampung Nyiur Gading, Nagari Kambang yang dibangun pada 2019 tidak sesuai dengan gambar pekerjaaan.

    "Sesuai dengan gambar pekerjaan panjang pasangan mencapai 60 meter, dan pemasangan batu penahan tebing ini melanjutkan pasangan sebelumnya di lokasi yang sama, " kata Novi di Painan, beberapa waktu lalu.

    Hanya saja, kata dia, atas permintaan masyarakat, pemasangan batu sepanjang 60 meter tidak sepenuhnya menyambung pasangan yang ada, sambungan ke ujung 40 meter, dan 20 meter sisanya di bagian pangkal.

    Karena volume pekerjaan masih sama dan di lokasinya juga masih sama, sehingga, kata dia, praktik tersebut tidak dilengkapi dengan dokumen adendum.

    Sementara terkait robohnya batu penahan tebing tersebut, ia memastikan akibat terjadinya beberapa kali banjir di daerah setempat.

    "Setelah kami tinjau ke lokasi, sepanjang 40 meter pasangan roboh, sementara sisanya yang 20 meter dalam keadaan baik, " ungkapnya.

    Sebelumnya, tokoh masyarakat Kecamatan Lengayang, Suharyadi, meminta pejabat Kejaksaan Negeri setempat turun tangan untuk menyelidiki pasangan batu pengaman tebing di Nyiur Gading itu.

    "Apapun alasannya akan sangat sulit kami terima, sehingga terkait pasangan batu pengaman tebing yang roboh saya mewakili masyarakat meminta Kejaksaan Negeri Pesisir Selatan turun tangan, " kata Suharyadi.

    Dengan turun tangannya tim dari kejaksaan, kata dia, maka masyarakat di Nyiur Gading dan Lengayang secara umum mengetahui secara rinci apa penyebab robohnya pasangan batu pengaman tebing yang dimaksud.

    Didi Someldi Putra, S.AP

    Didi Someldi Putra, S.AP

    Artikel Sebelumnya

    Proyek di PPI Lengayang Bermasalah, Kejaksaan...

    Artikel Berikutnya

    Penuh Akal-akalan, Nominal Pinjaman Anggota...

    Berita terkait

    Rekomendasi

    Kapolri Sebut Pengamanan Nataru Akan Dilakukan 141.443 Personel
    Bantu Pencegahan Penyakit Kaki Gajah, Babinsa Kuala Kencana Dampingi Petugas Kesehatan Pada Saat Survey dan Pengambilan Sampel Darah
    Hendri Kampai: Swasembada Pangan dan Paradoks Kebijakan
    Hendri Kampai: Negara Gagal Ketika Rakyat Ditekan dan Oligarki Diberi Hak Istimewa
    Panglima TNI Hadiri Rakor Tingkat Menteri  Dipimpin Menko PMK

    Ikuti Kami